90% Orang Kaya di dunia adalah dari Bisnis. Kita tinggal meniru saja cara – cara mereka berbisnis, ternyata kebanyakan mereka justru memulai Bisnisnya dari Nol atau modal dengkul. Dan saya adalah salah satu orang yang sudah mempraktekannya dan alhamdulillah berhasil.
Ketika sudah ada bisnis dan mendapatkan Income namun masih kecil, maka kita perlu meningkatkan omzet Income dengan berbagai macam Jurus. Salah satu jurusnya adalah perbesar usaha/bisnis, buka cabang dan perbanyak cabang.
Untuk memperbesar usaha, tak luput dengan hal atau kondisi keuangan kita. Tapi jangan hawatir, kali ini, saya akan bahas ada 7 sumber modal atau dana usaha/bisnis kita, yaitu:
- 1. Dana Sendiri | Melalaui : Mencairkan Tabungan, Deposito, Menjual barang berharga (alat elektronik, perhiasan dll)
- 2. IMF (Istri – Mertua – Family) | Tidak banyak persyaratan, Tidak terbebani bunga tinggi, jangka waktu flexibel.
- 3. Lembaga Non Formal | Contoh. Meminjam dari Arisan, PKK, Pengajian dll.
- 4. Kemitraan |
Bermitra denga Pemasok : contoh. membeli barang dari pemasok dan melakukan pembayaran dikemudian hari.
Bermitra denga Investor : contoh. kita bekerjasama dengan orang yang punya modal (Pemodal) tetapi dia tidak bisa usaha/bisnis. Dengan kata lain: kita punya ilmunya, dia punya dananya.
Bermitra denga Investor : contoh. kita bekerjasama dengan orang yang punya modal (Pemodal) tetapi dia tidak bisa usaha/bisnis. Dengan kata lain: kita punya ilmunya, dia punya dananya.
- 5. Lembaga Gadai | Menggadaikan barang berharga, proses sangat cepat kurang dari 15 menit.
- 6. Lembaga Non Bank | Contoh. meminjam dari Koperasi Simpan Pinjam, Lembaga Keuangan Mikro (LKM), Tidak memerlukan Agunan, Jumlah pinjaman bisa negosiasi.
- 7. BANK | Contoh. KPR, PRK atau Multi Guna, KTA. Relatif aman, jumlah pinjaman bisa besar dan unlimited, namun disini ada persyaratan dan prosedur yang sangat ketat.
Dari 7 Sumber ini, yang sering saya gunakan adalah yang ke-7 yaitu dari BANK. Saya bisa membeli Banyak Property Tanpa Uang karena bisa mencairkan uangnya dari Bank. Ini diperlukan Strategi Khusus dalam menjalankan bisnis property tanpa uang, karena ini sebenarnya adalah pakai uang yaitu pakai uang bank (bukan uang pribadi).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar